Studi Banding ke KL
Kuala Lumpur adalah kota terakhir sekaligus berfungsi sebagai kota transit kita di perjalanan kali ini. Kita di Kuala Lumpur cuma 24 jam. Menerka-nerka apa sih yang mau kita eksplore dari KL di waktu sesingkat itu. Tujuan utama paling cm poto ama twin tower nya petronas. But its a journey not about the destination. Jam 5 sore waktu setempat kita mendarat dengan sempurna di LCCT terminal low cost carriernya KL. Saya kasih acungan jempol buat yang punya ide bangun ini bandara. Konsepnya bener-bener hemat tenaga pegawai banget kenapa?di buat jalan akses kayak pedestrian yang berpayung gitu untuk menghubungkan pesawat ama terminal which is gak perlu repot hiring bus atau make belalai yang riweh itu. Lepas dari penampakan nya yang lebih mirip ama terminal kampung rambutan daripada bandara internasional si LCCT ini lumayan bersih dan punya duty free yang lumayan menunjang acara per ngemperan para turis kere kayak kita-kita. Untuk menuju pusat kota KL di gunakan bus damri yang tersedia ke ...