latian perang d vietnam LOL

Ini adalah kelanjutan dr posting sebelumnya tentang indo china. Taukah anda ktika minta ijin untuk pergi apa komentar yang terlontar dr orang2 'puput ngapain k vietnam?mau latian perang?'. Yap smua orang mencela pilihan destinasi wisata saya yg menurut mreka abnormal bagi seorang wanita. Sekarang saya cerita kenapa saya tertarik dgn vietnam?saya mau berasa klo lagi di luar negeri itu alasan pertama karena ktika sya k singapore ktemu nya ama org2 indo juga sombong2 pula gak merasa sebangsa ama kita. Dan itu terlaksana ketika mendarat d Saigon dan bertemu org indo d bandara ucapan ny apa coba "wah indonesia ya selamat nyasar ya d saigon".Ternyata ucapanny benar pemirsa itu warga ibu kota vietnam cuma segelintir yg bisa ngomong inggris walhasil kita kelimpungan nyari kitab suci traveller si lonely planet.Menemukan manusia yg bs ngomong inggris d kota ini kyak nemu dewa susah betul so komunikasi aktif di lakukan bak tarsan sluruh anggota bdan ikut bergerak klo ngomong...wkwkwkwkwwk.Alasan kedua memilih vietnam adalah sbg batu loncatan k siem reap buat liat the famous angkor watt tapi itu tak terlaksana ya sudahlah.

Setelah mengalami perjalanan bar bar kembali dr kamboja kita dgn pede melangkah k hotel yg udah kita pesen via email.Ternyata terjadi miss kom yg berimbas kita hampir ngegelandang d Saigon malem itu. Saya ngamuk2 dong nunjukin bukti konfirmasi email dari dia klo di pikir2 it adalah prestasi saya ngamuk dgn lancar dlm bhs inggris yg acak adut.Karena njiper ama ke bar bar an saya dalam ngamuk akhirny dia kasih kita kamar the last one dan there is no extra bed. Duh kasianny si akhyar malam it dia rela tidur nge gelandang d atas tandu darurat hahaha.

Pagi hari kita langsung cap cus k pham ngu lau buat ikut one day tour k chu chi tunnel dan cau dao temple.Cukup jauh perjalanan yang kita tempuh untuk mencapai si cau dao temple ini skitar 2 jam, tapi sya punya cerita yang sangat unik di trip kali ini. Thanks god ada sepasang pasangan muda yg lagi honeymoon duduk tepat d depan saya. Melihat kelakuan si mb2 yang centil tingkat dewa ini selalu membuat saya cekikikan spanjang jalan.Sampai gak tahannya si akhyar memberi nama markonah buat si mbak yg centil ini. Dia totalitas pemirsa ikut segala macam acara, aktif bertanya dan aktif 'anggur anggur' ama suami tercinta nya.

Hiburan banget deh during city tour yang hambar. Cau dau temple ini adalah sebuah pagoda terbesar d Vietnam mereka melakukan ibadah jam 12 siang teng lewat jam itu kita gak bisa blusukan d aula nya mereka. Mereka ibadah memakai kostum putih2 dan sangat rapi skali urut2 an ibadahnya. Di dalam kuil ini kita lagi2 gak boleh ambil gambar,kita cuma di ijinkan buat memoto interior atau aktifitas yang ada tapi bukan memoto dri kita lagi nampang di itu kuil.

the great cau dao temple

aula tempat ibadah mereka

Setelah puas keliling di cau dau temple kita di giring untuk melanjutkan tour ke Chu Chi Tunnel.Saya gak ada bayangan sama skali tempat macam apa itu Chu Chi Tunnel dan taraaa omongan org2 tentang latihan perang sangat tepat dengan tujuan wisata ini. Ternyata area yang sangat luas ini dulu nya adalah lokasi perang gerilya para pejuang vietnam pas di agresi ama Amerika.Yess ini adalah kreatifitas agen pariwisata vietnam yg menyulap battle field yg penuh darah jadi area lokasi 'latian perang' yang pass.

Jadi pertunjukan pertama kita di kasih presentasi metode perang mereka,alur evakuasi darurat melalui terowongan kecil,cara mreka hidup d under ground dan cara berperang pastinya. Boss saya pasti bahagia kalo tau ad wisata macam begini hahahhaha.

ini salah stu spot battle field nya

ini adalah akses masuk ke trowongan yg dasyat itu

Jadi inti dari strategi perang d sini ialah d buat akses masuk yang kecil dan tersembunyi sehingga londo2 yg badanny bongsor itu gak bisa masuk ke dalam.Ah hebat deh senjata2 rahasia nya juga serem betul bener2 wisata perang. Dari rangkaian acara kunjungan k Chu Chi Tunnel ini ada acara tembak menembak dong pemirsa pake senapan beneran dan saya bener2 gak minat nyoba acara yang satu itu hahahaa.

Pulang dari city tour di chu chi tunnel kita berencana untuk night tour di seputaran HCMC.

Ternyata kita datang di saat yang tepat kala it seminggu menjelang imlek jadi seluruh kota berbenah dan mempercantik diri. Kita muter2 gak jelas dan gak tentu arah sampai berkilo kilo.Kita liat air mancur di riverside trus bergerak ke area shopping centre ny HCMC dan berakhir di gedung parlemen yang bagus banget.Satu hal yang saya sangat ingat di kota ini di sini kabel2 masih bergelayutan di tiang2 listrik. Kebayang dong mreka blum pake metode nanem kabel d bawah tanah spt di kota2 besar di negara kita.Yang riskan adalah betapa tinggi ny resiko konslet dan kebakaran dengan sistem listrik yang seperti itu. Tapi yang saya pelajari di sini mereka bisa saling toleransi dan lumayan tertib di tengah keruwetan kota yang kurang tertata.

air mancur di riverside

jalanan di shopping area HCMC

gedung parlemen vietnam

Puas menggemporkan kaki keliling HCMC kita balik ke hotel dengan jalan kaki (lagi) pake acara mampir2 pulak di pasar malem deket benth tanh market.Esok hari kita berencana keliling kota HCMC bermodalkan peta dari kitab suci si lonely planet hehehehe.

Tujuan pertama kita di pagi itu adalah istana negara udah jauh2 naek taksi pke bahasa tarsan ke sana eh si istananya tutup ampe jam 1 siang ada kunjungan kenegaraan jadilah kita jalan kaki ke war remans museum.Lagi2 ini museum menceritakan tentang perang vietnam mereka memajang tank2 segede gambreng d depan beserta helicopter2 loreng kyak mau syuting rambo bener2 dah. Tapi pemandangan garang langsung sirna ketika kita masuk k dalam museum, di sini dia bercerita tentang kekejaman US dalam penyerangan mereka dan mengutuk aksi peracunan masal yang dilakukan US yang berimbas generasi kedua mereka mengalami cacat baik fisik maupun mental so sad.

bersama tank di war remans museum

Selesai berkeliling museum kita jalan kaki ke notre dome katedral dan sekitarnya. Menurut saya ini semacam kota tua nya si HCMC bangunan dgn gaya arsitektur barat kental sekali terasa di sini.

notre dome katedral

Siang itu kita puas berkeliling kota sambil jalan kaki. Dari track record jalan2 saya selama ini mungkin cuma kali ini saya tertarik untuk city tour. Ternyata travelling itu tidak hanya tentang tujuan wisata nya. Akan tetapi juga tentang apa yang dapat kita pelajari dari perjalanan itu. D perjalanan saya kali ini saya lebih sering memperhatikan orang lalu lalang dan takjub dengan tingkat toleransi warga vietnam yang saya acungi jempol.

Setelah makan siang d KFC akhirnya kita kembali k istana negara. Menurut penilaian saya ini semacam tour ke istana bogor. Nothing special but yah kita gak bakal tau kan kalo gak masuk dan liat sendiri.

lukisan princess di istana negara

 Oh ya yang menarik di sini ialah busana daerah wanita nya bagus. Saya hampir beli baju daerah vietnam tapi karena ngeri gak muat gak jadi deh.