Dieng Negeri di Atas Awan

Liburan long wiken bulan November 2012 lalu saya dan mb nis berencana untuk berkunjung ke Dieng Plateu di daerah Wonosobo Jawa Tengah. Untuk liburan kali ini saya menyerahkan seluruh persiapannya pada mb nis. Critanya semua tiket pp dan lain halnya sudah fix.
Di hari H kita janjian ketemu di Senen. Dan rentetan ke apesan di mulai dari sini. Sial pertama adalah laptop mb nis di colong maling di kosan. Sial kedua mb nis ternyata salah tanggal beli tiket kereta api nya. Akhirnya kita ikut naik travel yang ada di stasiun Senen. Jadilah sekumpulan orang apes naek ke dalam 1 bus buntut. Bus nya sungguh tidak manusiawi untuk ukuran harga 200 ribu. Bus nya kecil,bahkan kaki gak bisa lurus kalo duduk. Bus ini lelet sekali jalannya start jam 9 malam dari jakarta,jam 10 pagi kita masih di pinggiran Brebes. Bus nya AC nya mati dan harus sering berhenti karena sudah udzhur. Akhirnya puncak dari segala ke apesan kita adalah bus yang ajaib ini nabrak motor. Semakin terlunta-lunta lah kita di dalam. Akhirnya kita di kawal polisi sampai terminal Purwokerto untuk selanjutnya di drop naek bus lain ke tujuan masing-masing. Untungnya kita emang cuma mau naek bis sampai Purwokerto. Dari Purwokerto kita naek bus ke arah Semarang via Wonosobo. Sampai Wonosobo sudah jam 2 siang sangat melenceng dari jadwal kita yang berencana pagi2 sudah di Wonosobo. Kita di jemput oleh temannya mb nis,mas Fasta namanya. Mas nya ini baik lah pokoknya. Kita di antar mkan mie ongklok,trus di drop ampe hostel Asri di Dieng. Pagi harinya mas Fasta datang lagi ke hostel untuk nganter kita jalan-jalan. Malam itu kita istirahat dengan indahnya di hostel,buang semua kesialan yang kita bawa dari Jakarta.
Pagi hari kita berencana buat keliling sekitar telaga warna,kawah,ama candi.
Tujuan pertama adalah telaga warna, telaganya bagus airnya berwarna tosca,tapi sayang pas kita ke sana telaganya lagi kering kerontang.
telaga warna nya kering
Puas menjelajah telaga warna dan hutan di sekitarnya,kita naik ke atas,ke teather yang muter film tentang kondisi Dieng Plateu ini. Eh ternyata pemandangan telaga warna dari atas bagus juga loh.
from top of the hill
Di emperan theater kita ketemu ama banyak temen2 baru, temen nemu di jalan yang kompaknya minta ampun. Kita akhirnya memutuskan untuk tour muter2 Dieng bareng ama temen-temen ini. Seusai nonton film di teather kita menuju kawah Sikidang. Letak kawah ini tidak terlalu jauh lah dari telaga warna.
kawah sikidang 
Puas berkeliling di area kawah kita mampir ke pasar yang terletak di area kawah. Dieng ini terkenal sebagai penghasil kentang-kentang terbaik di negeri ini. Dan pasar tradisional yang kita kunjungi mayoritas menjajakan kentang sebagai oleh2.Ada lagi makanan khas yang dari dieng yaitu manisan carica. Manisan carica ini terbuat dari buah carica, semacam pepaya tapi kecil-kecil. Rasa manisan carica ini enak,segar,harganya pun terjangkau.
lautan kentang segar
Puas berbelanja carica dan kentang kita melanjutkan perjalanan ke candi hindu. Menurut sejarah candi hindu yang terletak di Dieng ini merupakan candi hindu pertama di pulau jawa. Bentuknya berupa kumpulan candi-candi kecil di sebuah lapangan kecil.

Hindu's temple

our team




 Setelah muter-muter di area candi kita mampir ke sumur jalatunda.In my imagination sih ini bentuknya sumur kecil gtu.Ternyata pas di lokasi,voila..ini mah kubangan. Mitosnya yang bisa melempar batu ampe ke tengah sumur keinginannya tercapai.

sumur jalatunda
Selesai dengan si sumur kita balik ke hostel untuk istirahat dan bakar kentang. Menyiapkan energi buat berburu sunrise esok hari. After all kita udah buang semua sial dari jakarta ke sini.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Trip ke Seoul, Kiblat nya Para K-Pop Lover

An amazing Eastern Europe Trip

Obsesi Game of Throne di Andalusia